Analisis pengaruh topografi lereng dan waktu pemangkasan terhadap kesuburan tanah di perkebunan teh, Jawa Barat

Authors

  • Restu Wulansari Pusat Penelitian Teh dan Kina, Indonesia
  • Arnold Huga Universitas Brawijaya, Indonesia

DOI:

https://doi.org/10.54387/jpp.v5i2.64

Abstract

Produktivitas teh mengalami penurunan dari tahun ke tahun. Kondisi lahan yang tidak sesuai dapat berpengaruh terhadap produktifitas perkebunan teh. Topografi lereng dan umur pangkasan Kemiringan dan tahun pangkas dapat memberikan kondisi ketersediaan unsur hara di Perkebunan teh. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh kemiringan lereng dan tahun pangkas terhadap kesuburan tanah. Penelitian dilakukan di Kebun Percobaan Pusat Penelitian Teh dan Kina Gambung menggunakan Rancangan Acak Kelompok (RAK) sebagai rancangan penelitian Faktor I adalah tahun pangkas (TP) terdiri dari 4 kriteria yaitu TP I, TP 2, TP 3 dan TP 4, sedangkan untuk factor topografi lereng dibagi menjadi 2 kriteria yaitu topografi datar (0-15%) dan topografi miring (15-25%). Parameter yang diamati adalah kandungan N, P, K dan Mg tanah. Penelitian yang dilakukan menunjukkan bahwa topografi lereng dan kondisi tahun pangkas tidak saling berinteraksi, namun diperoleh hasil perbedaan signifikan pada parameter N total dan P tanah tersedia terhadap faktor pangkas. Faktor kemiringan lereng tidak menunjukkan perbedaan nyata terhadap kesuburan tanah. Penelitian ini dapat memberikan wawasan mendalam mengenai bagaimana faktor-faktor lingkungan dapat mempengaruhi ketersediaan unsur hara di tanah perkebunan teh dalam hal strategi pengelolaan tanah yang lebih baik.

Downloads

Published

2024-11-28

Issue

Section

Articles

Citation Check